SULAWESI TENGGARA, wberita.com – Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) Drs. Asrun Lio, M.Hum., PhD, mewakili Pj. Gubernur menghadiri Seremoni Pelepasan Ekspedisi Rupiah Berdaulat (ERB) Sulawesi Tenggara “Maimo Cinta Rupiah”, bertempat di Pangkalan TNI AL Sultra, Jumat (3 Mei 2024).
Sekda Sultra dalam sambutan Pj. Gubernur yang dibacakan menyampaikan apresiasi terselenggaranya kegiatan ini yang merupakan bagian dari upaya bersama dalam menjaga kedaulatan rupiah khususnya di wilayah Sulawesi Tenggara.
“Saya selaku Sekda Sultra atas nama Pj. Gubernur dan Pemerintah Daerah Sultra, mengucapkan terima kasih dan mengapresiasi terselenggaranya kegiatan ini, terlebih lagi kegiatan ini berlangsung masih dalam suasana HUT ke-60 Sulawesi Tenggara”, ujar Sekda.
Baca Juga: Ketentuan Surat Keterangan Keimigrasian https://www.wberita.com/ketentuan-surat-keterangan-keimigrasian/
Sekda Asrun Lio, juga berharap melalui kegiatan ini kita dapat bersama-sama memasyarakatkan, mengelola, dan meningkatkan serta menjaga kedaulatan rupiah, sehingga dapat dirasakan dan dinikmati oleh seluruh lapisan masyarakat terutama di wilayah 3T (Terdepan, Terluar dan Terpencil).
“Pelaksanaan Ekspedisi Rupiah Berdaulat ini tentunya tidak hanya menjadi perjalanan fisik dalam mengedarkan uang layak edar kepada masyarakat Indonesia, tetapi juga menjadi perjalanan nilai-nilai kedaulatan rupiah” lanjutnya.
Lebih lanjut, Sekda menyampaikan tujuan Ekspedisi Rupiah Berdaulat Sulawesi Tenggara tahun 2024 terletak di wilayah Wakatobi. Kondisi geografis dan keterbatasan akses serta cuaca di laut yang tidak menentu menjadi tantangan tersendiri untuk dapat melaksanakan ERB di Wakatobi yang terdiri dari lima pulau yaitu: pulau wangi-wangi, pulau kaledupa, pulau tomia, pulau binongko dan pulau runduma.
Baca Juga: Pj Gubernur Agus Fatoni Bersama Kedubes Kanada Perkuat Kerjasama Penanganan Permasalahan Perubahan Iklim https://www.wberita.com/pj-gubernur-agus-fatoni-bersama-kedubes-kanada-perkuat-kerjasama-penanganan-permasalahan-perubahan-iklim/
“Pemerintah Sulawesi Tenggara terus berusaha untuk mendukung konektifitas dengan moda transportasi laut dengan menggerakan roda perekonomian, salah satunya dengan ketersediaan uang rupiah layak edar di seluruh Sultra khsusnya di Wakatobi”, ujar Sekda.
Selain itu, Sekda juga menambahkan dengan peningkatan distribusi uang layak edar, diharapkan eksistensi rupiah sebagai simbol kedaulatan dapat terus terjaga bahkan hingga pulau terjauh di Sulawesi Tenggara.
“Melalui kegiatan ERB Sultra 2024 yang dilaksanakan oleh Bank Indonesia bekerjasama dengan TNI AL dan Pemerintah Daerah, kami berharap dapat mendorong distribusi uang layak edar dan mengurangi peredaran uang lusuh, karena uang berperan sebagai alat transaksi untuk mendorong proses ekonomi”, jelas Sekda.
Di akhir sambutannya, Sekda Sultra mengucapkan terimakasih kepada perwakilan Bank Indonesia Sultra dan TNI Angkatan Laut atas terselenggaranya diharpkan dapat terus berlanjut ERB Sultea tahun 2024.
“Kepada tim onboard ERB Sulawesi Tenggara saya mengucapkan selamat menjalankan tugas dengan baik, mengarungi lautan untuk menikmati keindahan alam Sultra khususnya kepulauan Wakatobi dan menuntaskan amanah bela negara tanpa senjata dengan terus menebarkan rasa cinta bangga paham rupiah”, tutup Sekda.
Baca Juga: Pj Gubernur Agus Fatoni Buka MTQ XXX Tingkat Provinsi Sumsel Tahun 2024 di Kabupaten Muba https://www.wberita.com/pj-gubernur-agus-fatoni-buka-mtq-xxx-tingkat-provinsi-sumsel-tahun-2024-di-kabupaten-muba/
Kegiatan ERB Sultra 2024 turut dilaksanakan berbagai kegiatan pendukung salah satunya adalah pembagian bantuan melalui bingkai Program Sosial Bank Indonesia (PSBI) pada bidang kesehatan dan pendidikan dengan target yaitu puskesmas dan sekolah di wilayah Kabupaten Wakatobi.
Sementara itu ditempat yang sama Direktur Departeman Pengadaan Uang BI, Faris Budiawan menyampaikan tujuan pelaksanaan ERB di Sulawesi Tenggara sesuai dengan amanat Undang-Undang terkait mata uang. BI memiliki tugas untuk mengedarkan uang dalam kondisi yang layak edar di seluruh wilayah nusantara.
“Tugas ini berat dan kita terus melakukan kegiatan pendistribusian dan pengedaran uang keseluruh wilayah dengan berbagai cara untuk mendistribusikan uang layak edar”, ujar Faris.
Lebih lanjut, Faris menyampaikan tahun ini ERB dilaksanakan di 18 Provinsi, pulau yang akan dikunjungi sebanyak 90 pulau di kawasan 3 T, dilaksanakan secara terus menerus di 18 provinsi
“Ini adalah ERB yang ke 4. Pertama di Kaltara, kedua pulau Sumatera Barat, ketiga Maluku dan ini adalah yang keempat kita laksanakan di Sulawesi Tenggara” lanjutnya.
Kegiatan tersebut dihadiri Forkopimda Sultra, Perwakilan Mabes TNI Al, Letkol Laut (P) I Gede Eka Sukarna Putra, Kepala Perwakilan BI Sultra, Doni Septadijaya, Para Komandan TNI Sultra, Pimti Pratama TK. I Prov. Sultra, dan Tim Onboard ERB Sultra.