KLUNGKUNG, wberita.com – Wakil Bupati Klungkung Periode 2013-2023, I Made Kasta merespon dengan santai mengenai baliho dirinya yang digadang-gadang sebagai Calon Bupati Klungkung pada Pilkada 27 November mendatang. Menurutnya, hal tersebut merupakan bentuk aspirasi dari masyarakat yang tidak dapat dibendung.
“Itu merupakan aspirasi dari masyarakat, jadi saya tidak bisa melarang hal tersebut, karena mereka melakukan dengan ikhlas jadi kita hargai mereka,” ujar Kasta saat diwawancarai di kediaman pribadinya di Desa Akah Klungkung, Sabtu (8/6/2024).
Lebih lanjut, ia tak menampik bahwa relawan tersebut menghubungi dirinya melalui sambungan Video Call saat memasang baliho tersebut.
Baca Juga: Sekolah Bali Mandara Wajib di Seluruh Kabupaten/Kota di Bali, Ini Alasan Menurut Tirtawan https://www.wberita.com/sekolah-bali-mandara-wajib-di-seluruh-kabupaten-kota-di-bali-ini-alasan-menurut-tirtawan/
“Saya mengetahui bahwa relawan tersebut melakukan pemasangan baliho setelah terpasang. Ada saja masyarakat yang menghubungi saya, menyampaikan bahwa baliho tersebut sudah selesai terpasang. Saya sama sekali tidak mengetahui siapa yang menginisiasi hal tersebut (pemasangan baliho),” sambungnya.
Politisi asal Desa Akah Klungkung tersebut juga menyampaikan bahwa sudah ada beberapa masyarakat yang membujuk dirinya untuk berlaga pada Pilkada November mendatang.
Baca Juga: Dirjen Teguh Setyabudi Dorong Kinerja Kadis Dukcapil Provinsi dan Kabupaten/Kota Dinilai https://www.wberita.com/dirjen-teguh-setyabudi-dorong-kinerja-kadis-dukcapil-provinsi-dan-kabupaten-kota-dinilai/
“Ada saja masyarakat yang datang ke rumah untuk membujuk saya ikut dalam pilkada mendatang, tapi saya serahkan kepada Tuhan dan tentunya Dewan Pengurus Partai Gerindra perihal bagaimana ke depannya,” pungkasnya.
Untuk diketahui, selain nama Made Kasta yang digadang-gadang sebagai calon Bupati Klungkung, ada beberapa kandidat lainnya yang berpotensi meramaikan Pilkada Klungkung 27 November mendatang. Di antaranya, I Wayan Sumardika, I Made Satria, SH, I Ketut Juliarta, Tjok Gede Agung Sumara Wisesa, SE, I Made Wijaya, S.Kom, dan Anak Agung Gde Anom, SH.
